Kabar berpulangnya dua pendaki perempuan, Lilie Wijayanti dan Elsa Laksono tengah menjadi sorotan publik. Pendaki yang keduanya berusia 59 tahun itu berpulang di Puncak Carstensz Pyramid, Papua Tengah, Sabtu (1/3/2025).
Ditelusuri Grid.ID dari akun Instagram Lilie Wijayati @mamakpendaki, perempuan paruh baya itu sempat menceritakan pertemanannya dengan Elsa Laksono. Keduanya sudah berteman dekat sejak di bangku SMP.
“Pertemanan Mamak Pendaki (Lilie Wijayati) dan Mamak Gigi (Elsa Laksono) dimulai sejak bangku SMP,” tulis Lilie Wijayati dikutip Grid.ID dari akun Instagram pribadinya, Minggu (2/3/2025).
Persahabatan yang terus berjalan itu mengantarkan keduanya untuk menjelajahi gunung. Keduanya memulai untuk mendaki sejak menapaki bangku SMA.
“Persahabatan berlanjut ke SMA dan mulailah kami mendaki bersama,” imbuhnya.
Hubungan persahabatan mereka sempat terputus saat keduanya memilih jalan perguruan tinggi yang berbeda. Elsa Laksono memilih kuliah di Jakarta, sementara itu, Lilie Wijayati mengenyam pendidikan di Bandung.
“Persahabatan kami terputus tanpa kabar berita, aku melanjutkan kuliah dan karir di Telkom, dan Elsa melanjutkan kuliah kedokteran Gigi di Jakarta,” terang Lilie Wijayati.
Hingga akhirnya mereka kembali terhubung berkat sosial media. Era sosial media membuat keduanya kembali berkomunikasi satu sama lain.
“Komunikasi terbatas, dan hubungan terputus dan ketika sosmed mulai marak, bertemulah kami dan teman-teman lainnya,” terang Lilie Wijayati dalam postingan yang dibagikan pada 8 November 2024 itu.
Elsa Laksono pun mengajak Lilie Wijayati untuk mendaki gunung Semeru. Keinginan tersebut diminta Elsa Laksono untuk kado ulang tahunnya yang ke-50.
Waktu pun berjalan, Lilie Wijayati dan Elsa Laksono berhasil menaklukan puluhan gunung. Mereka bersama mendaki berbagai gunung baik di dalam maupun luar negeri.
“Mendaki puluhan gunung di dalam dan beberapa di luar negeri,” imbuhnya.
Sepasang bestie itupun menjadikan alam sebagai tempat bermain mereka. Lilie Wijayati mengaku begitu bahagia ketika sudah menyentuh alam.
“Alam adalah playground kami. Entah mengapa kalau di alam kami bisa bergembira seperti menari-nari di trek, lupa semua masalah,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Lilie Wijayati dan Elsa Laksono menjadi korban meninggal dunia dalam pendakian Puncak Carstensz, Papua Tengah. Keduanya berpulang setelah mengalami hipotermia.
Tak hanya berdua, dalam pendakian tersebut, Lilie Wijayati dan Elsa Laksono juga bersama 3 anggota rombongan lainnya. Ketiganya pun mengalami hipotermia namun nyawanya berhasil selamat. (*)